Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2019

Sajak Sang Pemimpi

Gambar
Sajak Sang Pemimpi Oleh Wulan Nur Safitri Kutulis sajak ini  dengan gelora semangat diri mengejar mimpi yang pasti walau malam sepi menyelimuti Sajak ini jadi saksi tau-tau kelak diriku  tak bangkit lagi di saat aku gagal sekali pun berkali-kali? Maka itu kugores bait ketiga  sajak ini tunjukkan kerja keras pasti berbuih  asal terus bangkit jangan terhenti tuk benahi diri Perbaiki akhlak budi pekerti j angan lupa pada Ilahi sang pemilik kehidupan  sekarang pun yang akan datang nanti.

Mengapa lagi?

Mengapa Lagi Oleh Y.E. Tatenggkeng Mengapa lagi Setiap pagi, Aku bangun dengan pengharapan, Sedang di hati hilang ketetapan?         Mengapa lagi         Setiap pagi, Aku berharap datangnya suka, Sedang di hati memendam duka?         Mengapa lagi         Setiap pagi, Kutunjuk muka yang riang manis, Sedang di hati mengalir tangis         Mengapa lagi         Setiap pagi, Kusempat gelak, kudapat nyanyi, Sedang di hati lengang dan sunyi?                              (dari: Rindu Dendam , hlm. 27)